Penting untuk Wanita! Kenali Sindrom Prahaid yang Rawan Terjadi

Menstruasi merupakan siklus alami yang normal dialami oleh wanita berusia 10 – 45 tahun. Sebelum terjadi menstruasi, seringnya Anda akan mengalami sindrom prahaid atau yang dikenal dengan istilah premenstrual syndrome (PMS). Yuk, kenali lebih lanjut tentang sindrom ini dan bagaimana penanganannya yang tepat!

Premenstrual Syndrome, Apa dan Bagaimana Gejalanya?

Premenstrual syndrome merupakan gejala yang dirasakan oleh wanita yang akan mengalami menstruasi (haid). Biasanya sindrom ini terjadi satu hingga dua minggu sebelum haid. Gejala yang dirasakan bisa berupa gejala fisik maupun emosional. Gejala ini tidak dirasakan semua wanita yang mengalami menstruasi tapi mayoritas sebanyak lebih dari 85% wanita mengungkapkan pernah mengalaminya.

Gejala Fisik Premenstrual

1. Payudara terasa nyeri dan bengkak
2. Perut terasa begah
3. Kadar sebum (minyak wajah) meningkat
4. Munculnya jerawat, khususnya area wajah
5. Kram perut
6. Diare atau konstipasi (sembelit)
7. Mudah lelah

Gejala Emosional Premenstrual

1. Mood swing
2. Mudah marah
3. Cemas
4. Depresi
5. Sensitif
6. Perubahan nafsu makan dan kadang muncul keinginan makan (ngidam)

Tips Mengatasi Gejala Akibat Premenstrual Syndrome

1.      Mengkonsumsi Makanan Bergizi Seimbang dan Kaya akan Serat

Tubuh mengalami banyak perubahan khususnya secara fisik dan hormonal menjelang menstruasi dan saat menstruasi. Konsumsi makanan yang seimbang berguna untuk mengatasi permasalahan premenstrual dan menyuplai nutrisi penting bagi tubuh. Anda juga perlu makan makanan dengan kandungan serat untuk memperlancar pencernaan yang bermasalah saat sindrom terjadi.

2.      Olahraga Ringan secara Teratur

Olahraga secara rutin bagus dilakukan saat premenstrual. Beberapa manfaat olahraga diantaranya membuat perasaan senang, membantu tubuh lebih rileks, dan mengurangi rasa sakit saat PMS. Olahraga juga dapat mengurangi tingkat stres dan kesulitan tidur.

3.      Hindari Mengkonsumsi Makanan yang Mengandung Garam Tinggi, Kafein, dan Alkohol

Garam memiliki sifat retensi atau membuat penumpukan air yang bisa menyebabkan perut kembung. Sementara itu, alkohol dan kafein dapat memperburuk gangguan sulit tidur dan perut kembung. Anda perlu menghindari makanan maupun minuman tinggi garam, beralkohol serta berkafein seperti teh dan kopi.

4.      Istirahat yang Cukup dan Berkualitas

Salah satu gejala PMS yaitu mudah lelah. Karenanya, Anda harus memperhatikan dengan seksama waktu istirahat. Kurang istirahat berakibat memperburuk gejala PMS yang akan Anda rasakan. Secara normal, Anda sebaiknya tidur 7-8 jam sehari untuk menghindari munculnya gejala kelelahan.

5.      Mengurangi Tingkat Stres

Stres menyebabkan banyak gangguan, baik secara fisik maupun emosional, terlebih saat premenstrual. Ketika stress Anda akan sering merasa lelah, sakit kepala, mood swing, kurang konsentrasi, sensitif, dan kehilangan semangat. Anda harus bisa melakukan manajemen stres. Beberapa diantaranya bisa dilakukan dengan cara melakukan hobi maupun kegiatan baru, berlibur, mengobrol dengan orang tersayang, dan membaca atau menonton komedi.

Sindrom prahaid sering kali menjadi momok bagi kebanyakan wanita. Anda perlu mengenali dan mengetahui cara untuk mengatasinya. Anda bisa mendapatkan informasi tambahan tentang sindrom ini dengan cara mengakses di Orami Magazine. Berbagai artikel menarik di Orami Magazine akan memberikan informasi penting tentang kesehatan wanita yang Anda butuhkan.